SBOBET INDONESIA ~ Arema FC sudah meraih tren positif dalam dua pertandingan terakhir. Mereka berhasil memetik dua kali kemenangan beruntun saat menjamu Persela Lamongan (16/9/2017) dan saat tandang ke Mitra Kukar (20/9/2017).
Namun. hal itu belum cukup untuk mengangkat posisi Arema FC klasemen sementara Liga 1 karena Cristian Gonzales dkk. masih tertahan di urutan ketujuh sejak paruh musim.
Kesempatan memperbaiki posisi terbuka pada pekan ke-26 Liga 1 2017, Minggu (24/9/2017). Arema kebetulan menjamu Persija Jakarta, yang ada satu tingkat di atasnya. Arema hanya terpaut dua poin saja sehingga kemenangan bisa membuat Arema menggeser Persija di urutan enam klasemen sementara.
"Seperti kami sampaikan sebelumnya. Sekarang semangat yang diusung menolak untuk menyerah. Meski, lawan yang dihadapi punya materi bagus. Persija ada Bruno Lopez dan yang lainnya," jelas pelatih Arema FC, Joko 'Getuk' Susilo.
Sejak ditangani Getuk, Arema mulai berani melakukan perubahan dalam starting eleven, seperti saat melawan Mitra Kukar lalu. Beberapa pemain disimpan seperti Adam Alis, Beny Wahyudi, dan Juan Pino. Khusus nama terakhir disimpan di Malang pekan lalu untuk memulihkan cedera. Artinya, Arema sudah menyimpan beberapa pemain kunci untuk meladeni Persija.
Hanya, Getuk enggan mengakui jika dia sengaja menyimpan kekuatan demi menjamu Persija di Malang. "Bukan menympan tenaga sebenarnya karena di Mitra Kukar pemain juga tampil bagus. Sekarang, kami akan menjalankan strategi lain untuk melawan Persija," imbuhnya.
Bagi Arema, Persija musim ini memang lebih kuat. Arema sudah merasakannya saat putaran pertama di Stadion Patriot, Bekasi. Dua gol tembakan jarak jauh Bruno Lopez dan Rohit Chand membuat Arema gagal melanjutkan dominasi atas Persija.
"Sekarang Persija lebih kuat dari putaran pertama. Tapi, Arema juga dalam perkembangan membaik. Terutama dari segi kolektivitas dan konsentrasi di lapangan," jelas pelatih asal Cepu itu.
Ketika ditanya tentang siapa pemain Persija yang akan dimatikan, Getuk tidak bisa menyebutkan secara detail. Beberapa pemain seperti Bruno Lopez, Rohit Chand, Ramdhani Lestaluhu, hingga Rudi Widodo, Bambang Pamungkas, dan William Pacheco bisa jadi ancaman bagi Arema.
"Pemain Persija sekarang punya kualitas bagus. Tapi, kami sudah siapkan skema. Tinggal menunggu kondisi terakhir pemain untuk menentukan starting eleven," ujar Getuk.
Saat ini Arema punya percaya diri lebih bagus setelah produktivitas mereka kembali lancar. Lima gol dalam dua pertandingan sudah menjadi buktinya. Para gelandang dan pemain belakang juga bisa mencetak gol. Ini jadi kekuatan tersendiri.
Di kubu tim tamu, Persija, mereka sudah mengamati permainan Arema belakangan ini. Itulah mengapa, pelatih Stefano Cugurra Teco sudah mengistruksikan kepada anak buahnya untuk tidak terpaku pada satu atau dua pemain Arema.
"Lini depan Arema memang punya pemain bagus. Tapi semua pemain juga harus diwaspadai," kata pelatih asal Brasil itu.
Di sisi lain, Persija datang dengan sebuah persoalan. Dua pemain bertipikal menyerang Reinaldo da Costa dan Ramdhani Lestaluhu tidak bisa diturunkan karena cedera sehingga Teco harus menyiapkan pemain lain. "Ada Bruno, Bambang Pamungkan, dan Rudi Widodo. Kami akan siapkan mereka untuk lawan Arema," lanjutnya.
Selain itu, Persija punya persoalan recovery yang minim karena dua pertandingan sebelumnya dijalani dalam waktu sepekan sehingga kondisi pemain jadi perhatian khusus. Kasus ini sebenarnya juga dialami Arema. "Kami akan siasati dengan permainan teamwork," tandas Teco.
Meski didera beberapa persoalan, Persija tetap memendam hasrat untuk mencuri poin karena mereka tidak ingin posisi di klasemen sementara tergusur Arema. "Beberapa pertemuan di Malang, Arema memang lebih unggul. Tapi, sekarang kami datang dengan tim yang lebih kuat," ucapnya.
Data dan Fakta Kedua TIM :
- Hanya Persipura Jayapura yang sukses meraih poin penuh di kandang Arema pada Liga 1.
- Arema selalu lambat panas sejauh ini. Mereka belum pernah cetak gol pada 15 menit awal, sedang Persija sudah kemas 2 gol dalam rentang waktu itu.
- Kendati begitu, Arema terkenal sangat sukar dibobol. Mereka nyatanya sudah lakukan 9 clean-sheets di kandangnya, dan cuma kebobolan 8 gol alias 0,62 per laganya.
- Sedang Persija lumayan bagus pada partai tandang. Dalam 12 laga, mereka sukses meraih 16 poin, dari kemungkinan 36.
- Persija paling berbahaya pada menit 60-75. Sebab, 9 dari 29 gol mereka alias 31%-nya, dicetak pada rentang waktu tersebut.
Head to Head Kedua TIM :
02/06/2017 Persija Jakarta 2 – 0 Arema FC
11/02/2017 Arema FC 1 – 1 Persija Jakarta
18/10/2016 Persija Jakarta 1 – 4 Arema FC
19/06/2016 Arema FC 1 – 0 Persija Jakarta
25/03/2016 Persija Jakarta 0 – 1 Arema FC
Lima Pertandingan Terakhir Arema FC :
20/09/2017 Mitra Kukar 0 – 3 Arema FC
16/09/2017 Arema FC 2 – 0 Persela Lamongan
10/09/2017 Madura United 2 – 0 Arema FC
30/08/2017 Arema FC 3 – 3 PSM Makassar
23/08/2017 Barito Putera 1 – 2 Arema FC
Lima Pertandingan Terakhir Persija Jakarta :
19/09/2017 Persija Jakarta 1 – 0 Perseru Serui
15/09/2017 Bali United 2 – 1 Persija Jakarta
08/09/2017 Mitra Kukar 1 – 2 Persija Jakarta
27/08/2017 Persija Jakarta 2 – 0 Persela Lamongan
21/08/2017 Madura United 1 – 1 Persija Jakarta Perkiraan Susunan Pemain ;
Arema FC (4-3-3) : Dwi Kuswanto ; Beny Wahyudi, Arthur Cunha, Syaiful Indra, Ahmad Alfarizi ; Ahmet Atayev, Hendro Siswanto, Ahmad Bustomi ; Juan Pino, Cristian Gonzales, Esteban Vizcarra.
Pelatih : Joko Susilo