MAJALAH BOLA, Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, tak yakin timnya bisa meraih kemenangan saat beruji coba melawan timnas Guyana, Sabtu (25/11/2017).
Juru taktik asal Spanyol itu hanya meminta kepada anak-anak asuhnya serius menghadapi negara asal benua Amerika tersebut.
Sebelum menghadapi Guyana, skuat Garuda menelan dua kali kekalahan dari timnas U-23 Suriah dalam laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, pada 16 dan 18 November 2017.
Sementara itu Guyana ditahan imbang oleh tuan rumah Trinidad Tobago dengan skor 1-1 dalam laga persahabatan di Stadion Ato Boldon, Rabu (15/11/2017).
"Kami menelan kekalahan dua kali dari Suriah. Apakah besok kami akan menang? Saya tidak bisa mengatakan itu tapi kami akan mencoba untuk memenangkan pertandingan," kata Milla di Bekasi, Jumat (24/11/2017).
Jika melihat dari rangking terbaru FIFA, Indonesia berada di atas Guyana dengan duduk di posisi 154.
Sementara tim berjulukan Jaguar Emas itu berada di posisi 164 setelah sebulumnya baik Indonesia dan Guyana sama-sama duduk di peringkat 165 pada rangking FIFA bulan Oktober 2017.
Menurut Milla, pertandingan besok malam menjadi sebuah harapan untuk perkembangan pola permainan Evan Dimas dkk menuju Asian Games 2018 pada Agustus mendatang.
Kekalahan dari timnas U-23 Suriah beberapa hari yang lalu menjadi sebuah pemacu untuk tim Merah Putih tampil lebih baik menghadapi Guyana.
"Pertandingan besok merupakan ujian bagi tim saya apakah mereka bisa berkompetisi atau untuk mencari sebuah solusi di laga-laga kemarin," kata Milla.
Laga persahabatan Timnas Indonesia kontra Timnas Guyana akan berlangsung di Stadion Patriot, Kota Bekasi.