Jiromedia.com -Mahkamah Agung memutuskan calon Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto terdiskualifikasi. Akibat keputusan tersebut, massa aksi yang mendukung Danny dan membakar satu unit sepeda motor.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, massa memulai aksinya dari depan Monumen Mandala di Jalan Jenderal Sudirman pada pukul 16.15 Wita. Dipimpin Rifaldi (28), massa menyatakan perlawanan terhadap putusan MA tersebut. Sebagai bentuk kekecewaan dan perlawanan, massa aksi membakar satu unit motor.
Jelang petang, mereka kemudian berkonvoi menuju Jalan HOS Cokroaminoto. Sekitar pukul 17.45 Wita, massa aksi tiba di depan show room Toyota milik Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berhadapan dengan Pasar Sentral.
Kemudian tiba-tiba terjadi keributan di depan show room itu, massa menjadi marah. Sejumlah aparat kepolisian dari Polrestabes Makassar, Polres Pelabuhan dan personel Brimob Polda Sulsel berusaha melerai.
Massa perlahan-lahan bergeser, namun ada di antara massa aksi yang sempat melempar batu ke arah halaman show room milik politisi senior Golkar itu. Akibatnya kaca samping salah satu mobil baru merek Avanza Veloz pecah.
Walaupun massa beranjak pergi, masih sempat terjadi aksi saling dorong dengan petugas kepolisian pasca pelemparan itu. Hingga akhirnya massa benar-benar menjauh dari show room Toyota milik Wapres Jusuf Kalla itu.[mdk]