www.gelora.co - Elite PKS Nasir Djamil sangsi Ketum Gerindra Prabowo Subianto maju ke Pilpres 2019. Dia menganalisis tiket pilpres pada akhirnya akan diserahkan kepada eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
Analisis Nasir itu memantik isu ada perbedaan suara di lingkup internal PKS terkait capres untuk Pilpres 2019: ada yang ingin Prabowo, sisanya mau Gatot. Nasir membenarkannya.
"Itu yang saya katakan tadi," kata Nasir menjawab pertanyaan apakah sejumlah suara di PKS mengusulkan capres bukan Prabowo, tapi Gatot, Senin (16/4/2018).
Bagi Nasir, ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi batalnya pencapresan Prabowo. Dia menyinggung faktor logistik.
"Pertama ini, pilpres ini adalah besar biayanya. Saya pikir mungkin Prabowo sudah... bukan saya tidak percaya dengan Prabowo ya, tapi saya lihat logistiknya di 2014 kemarin sudah terkuras," ucap Nasir.
"Saya nggak tahu selama 5 tahun kemarin ini dia sudah mendapatkan logistiknya balik atau tidak. Tapi saya punya firasat Prabowo tidak maju. Dia akan memberi tiket itu ke calon yang lain," prediksinya. (dtk)