Jiromedia.com - KPU Kabupaten Lumajang kesulitan melakukan entry data hasil penghitungan suara ke website. Hal ini terjadi karena sistem server dilakukan buka tutup.
"Ini masih nyantol-nyantol data kita belum bisa masuk secara keseluruhan," kata Ketua KPU Lumajang, Siti Mudawiyah, Minggu (1/7/2018).
Menurut dia, sistem yang naik-turun membuat jaringan tidak stabil. Ditambah lagi penggunanya yang sangat banyak.
"Kesulitannya itu karena server dipakai nasional ya, sistem itu up down-up down gitu, karena banyak pengguna yang mengupload dan banyak pengguna yang mendownload," terang Siti.
Namun dia memahami jika KPU pusat melakukan sistem buka tutup. Apalagi tujuannya adalah untuk menghindari serangan.
"Karena bagaimana pun sistem aplikasi itu rentan ya, rentan terhadap serangan-serangan yang kita semua pasti paham hal itu," kata Siti.
Oleh karena itu, pihaknya juga menunggu sampai sistem kembali stabil agar bisa memasukkan data dengan lancar. "Ketika maintenance sudah selesai nanti kita bisa upload lagi hingga seratus persen," pungkas Siti.
Sementara data yang bisa diakses detikcom hingga Jumat (29/6) sore, hitung cepat KPU untuk Pilkada Lumajang sudah mencapai 91,77 persen. Hasilnya, paslon nomor 1 Thoriqul Haq-Indah Amperawati mendapat 43,44 persen suara, paslon nomor 2 As'at Malik-Thoriq 33,73 persen dan paslon nomor 3 Rofik-Nurul Huda memperoleh 22,83 suara. [detik]