JIKA kita perhatikan, kita akan melihat bahwa ternyata perempuan itu lebih cepat terlihat tua daripada lelaki. Meski usia lelaki lebih tua daripada perempuan, tetapi lelaki tampak lebih muda. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Ternyata, ada beberapa hal yang menjadi faktor perempuan lebih cepat tua daripada lelaki. Apa sajakah itu?
Pertama, perempuan lebih mudah stress. Perempuan memang lebih mudah mengalami stress dibandingkan lelaki. Karena beban pikiran seorang perempuan lebih banyak. Sebab banyak perempuan setiap memiliki masalah selalu menggunakan perasaan. Stres yang terjadi pada perempuan biasanya karena dari kebiasaan hidup, pekerjaan ataupun kehidupan rumah tangganya.
Seorang perempuan selalu saja memiliki pikiran yang tak jelas yang dapat membuat dirinya penat. Selain mudah stress, perempuan juga cenderung lebih banyak menyimpan rahasia dan tidak bisa blak-blakkan layaknya seorang lelaki. Hal tersebutlah yang dapat dijadikan alasan kenapa perempuan cepat tua dibandingkan lelaki. Untuk mengatasinya tentu saja, seorang perempuan harus mencoba menghindari rasa stress tersebut, dengan menjadi sosok perempuan yang lebih terbuka terhadap masalah yang dihadapinya.
Kedua, efek dari menopause. Saat usia perempuan semakin bertambah, maka hormon estrogen yang diproduksinya akan semakin berkurang. Sehingga tingkat hormon estrogen akan semakin menurun dan mengalami proses yang namanya monopouse. Fungsi dari hormon estrogen sendiri adalah sebagai hormon yang dapat membuat kulit perempuan terlihat lebih sehat sehingga akan tampak lebih bersinar. Dan berarti jika hormon estrogen dalam tubuh itu menurun, maka perempuan akan tampak lebih keriput, kusam dan tidak segar.
Ketiga, kelenjar minyak lebih sedikit dibandingkan lelaki. Tingkat kelenjar minyak yang terdapat di dalam tubuh, sangat mempengaruhi kenapa perempuan cepat tua dibandingkan lelaki. Kelenjar keringat yang terdapat pada perempuan lebih sedikit dibandingkan lelaki. Sehingga perempuan akan lebih cepat mengalami penuaan.
Dalam sebuah riset mengatakan bahwa jika kelenjar keringat memiliki fungsi untuk menghasilkan minyak yang membuat kulit tampak lembab dan pembuluh darah membantu mengalirkan darah ke organ tubuh sehingga bisa mencerahkan kulit. Namun jika kelenjar keringat sangat sedikit, maka sedikit pula kesempatan kulit perempuan untuk terlihat lebih cerah dan lembab. Kelenjar minyak yang dapat membantu melembabkan dan mencerahkan kulit adalah kelenjar minyak yang berada pada bagian mulut dan mata.
Keempat, tingkat kedewasaan. Tingkat kedewasaan juga menjadi faktor utama yang membuat kenapa perempuan cepat tua dibandingkan lelaki. Perempuan cenderung lebih cepat mencapai masa kedewasaan dibandingkan seorang lelaki. Salah satu faktor yang menjadikan perempuan lebih cepat dewasa adalah pengalaman hidup dan situasi dikehidupan sehari-hari.
Kelima, kurang bergerak. Dengan kurangnya bergerak, maka dapat membuat seorang menjadi tampak lembek, lesu dan letih. Kita ketahui perempuan cenderung jarang bergerak seperti melakukan olahraga. Hal tersebut jelas berbeda dengan seorang lelaki yang banyak memiliki aktivitas dengan menggunakan tenaga serta gerakan. Oleh sebab itu, untuk mengatasinya, seorang perempuan disarankan untuk setidaknya berolahraga ringan, seperti bersepeda, lari-lari ringan, jalan santai dan lain sebagainya.
Keenam, penyusutan masa tulang, sehingga tulang perempuan mudah keropos. Di antara kita mungkin sudah ada yang tahu, bahwa perempuan lebih sering mengalami oestoporosis dibanding lelaki. Dimana kondisi tersebut, merupakan masa penyusutan tulang perempuan yang biasanya terjadi pada rahang sehingga wajah pun akan terlihat lebih kecil dan kulit akan terlihat semakin kendur tidak kencang lagi. Penyusutan tulang ini dapat menjadikan tulang keropos juga.